Kentang tak hanya berkhasiat untuk memutihkan dan menghaluskan kulit,
tetapi kentang juga bisa mengatasi aneka penyakit degeneratif, atau istilah
populer dizaman sekarang adalah penyakit kronis, atau penyakit gaya hidup
(penyakit yang disebabkan oleh gaya hidup, pola makan yang salah). Bagaimana
bisa?
Tahukah anda panjang saluran pencernaan manusia 6 kali tinggi badan (± 10
meter) dalam jangka waktu panjang akan dikotori sisa makanan yang tidak
terbuang yang rata–rata beratnya 3 – 11 kg, yang membusuk dan mengeluarkan zat–zat
beracun didalam usus kita. Zat racun /toxin ini terserap oleh usus dan menjadi
sumber segala penyakit yang berbahaya. 90% segala macam penyakit yang timbul
saat ini bermula dari Kolon (usus besar) yang selalu menyimpan sisa makanan
yang tidak terbuang pada saat kebelakang. Sisa makanan tersebut berubah menjadi
toxin, menempel di dinding usus ,menjalar serta
melumpuhkan ketiga fungsi toksifikasi : 1. Sistem Pencernaan (perut, Isi perut,
usus besar), 2. Sistem Endokrin (kelenjar pituary, kelenjar adrenal, kelenjar
tiroid /gondok, kelenjar pankreas dan kelenjar seks ), dan 3. Sistem Penyaringan
(hati, kulit dan rahim)
Nah ternyata Studi yang dilakukan terhadap 10 orang penderita gangguaan pencernaan
kronis membuktikan hal itu. Delapan orang menyatakan kondisinya membaik setelah
mengonsumsi segelas jus kentang sehari selama satu pekan.
Penelitian serupa dilakukan empat universitas di Jerman dan Australia.
Mayoritas penderita gangguan pencernaan sembuh setelah melakukan terapi jus
kentang selama 12 pekan. Mereka mengonsumsi 100 mililiter jus kentang setengah
jam menjelang sarapan dan sebelum tidur malam.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa sayur dengan nama latin potato solanum
tuberosum itu mengandung zat alkaloid yang berfungsi sebagai penetral asam.
Dalam penelitian lanjutan, kentang juga bermanfaat untuk mencegah penyakit
ginjal, jantung dan penyebaran sel kanker. Kentang mengandung banyak vitamin
dan nutrisi yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh.
Perpaduan jus Kentang dengan Wortel dan Apel atau bisa juga kita sebut jus
segar campuran 3 in 1 ternyata berkhasiat:
1. Mencegah dan mengobati kanker,
menekan pertumbuhan sel kanker.
2. Mencegah dan mengobati penyakit
hati, ginjal, pancreas, bisul lambung (gastric ulcer).
3. Mencegah dan mengobati bentuk
infeksi pernafasan yg bukan type tertentu .
4. Mengembalikan stamina tubuh,
menguatkan kualitas tubuh, meningkatkan imunitas dan daya penyembuhan diri.
5. Mengembalikan kondisi semula dari
kelelahan mata, menghilangkan kekeringan mata, sehingga mata indah bersinar.
6. Mengobati sakit pinggang, sakit
pundak, sakit lutut.
7. Mengeluarkan zat racun dari tubuh,
mempercantik dan melembabkan permukaan kulit, mengontrol kegemukan
8. Menuntaskan konstipasi, wasir, bau
mulut tuntas diobati, asam lambung, mengurangi rasa sakit karena datang bulan.
Kelebihan jus ini adalah tidak ada efek samping apapun, makanan kesehatan
bergizi tinggi, segera terserap dan mengeluarkan racun, sehingga nafsu makan
bertambah, meningkatkan dan mengembalikan energi tubuh.
Bahan : Kentang, wortel, dan apel segar,
masing-masing sebuah. Masing-masing beratnya sekitar 150gr s/d 200gr per buah. Semua bahan di blender menjadi jus, segera minum setelah blender, jangan disimpan.
Hal yang perlu diperhatikan : bagian kentang yang bertunas harus di
buang, agar tidak keracunan. Jus buah segar ini sebaiknya diminum pagi hari
dalam keadaan perut kosong. Penderita penyakit berat, setiap sore diminum
sekali lagi dalam keadaan perut kosong. Satu jam setelah minum barulah boleh
sarapan atau makan malam, untuk mencegah cairan lambung dilarutkan, sehingga
mempengaruhi proses pencernaan. Harus diminum setiap hari tanpa terputus,
penyakit ringan akan terlihat hasilnya setelah 3 minggu. Penyakit berat akan
terlihat hasilnya setelah 3 bulan.
Beberapa pengalaman yang telah berhasil sembuh dengan terapi ini adalah :
penyakit bau mulut yang menahun, kaker paru-paru, infeksi hati, alergi bunga,
eksema (gatal-gatal), infeksi mata kemerahan yang menahun, pengarasan hati,
gangguan asam lambung.
Makanan yang perlu dihindari selama terapi yaitu : menghindari aneka makanan junk food
atau fastfood. Hal lain yang
perlu diperhatikan adalah jangan lupa lakukan terapi secara konsisten.
Disarikan dari berbagai sumber